Ada dua pilihan ketika ingin punya motor, pertama tentu mengajukan kredit kepada dealer yang dibantu leasing dengan metode uang muka dan cicilan bulanan pada periode tertentu. Pilihan kedua adalah membeli motor bekas dengan harga yang lebih murah. Dari kedua pilihan tersebut, tentunya ada kelebihan dan kekurangan. Kelebihan beli motor baru tentu kualitas dan performa dijamin bagus karena langsung dari pabrik. Tetapi kekurangannya mahal karena jika ditotal menyeluruh mulai dari uang muka hingga total cicilan beberapa tahun, maka biaya yang dikeluarkan akan membesar. Sedangkan kelebihan motor bekas tentu harganya yang murah tetapi kekurangannya adalah performa agak menurun karena sudah dipakai pemilik sebelumnya, ditambah jika motor tidak dirawat dengan berkala. Berikut ini akan dijelaskan beberapa trik untuk pembeli agar bisa menilai kualitas motor bekas.
Periksa kesehatan kendaraan secara keseluruhan
Hal pertama tentu harus mengecek kesehatan secara menyeluruh, itu artinya pengecekan yang dilakukan mulai dari tampilan bodi, mesin, kondisi baut, lampu motor, klakson, dan semua yang lain. Ini penting sebelum memutuskan untuk membeli motor tersebut agar tidak merasa kecewa nantinya. Lalu bagaimana cara mengeceknya? tentu ada baiknya satu persatu misalkan diawali dengan bagian bodi motor terlebih dahulu, apakah memang ada bodi yang retak atau bahkan tidak terpasang dengan baik. Selanjutnya coba hidupkan mesin menggunakan starter elektrik, jika langsung menyala menunjukkan bahwa kondisi aki masih bagus. Lanjutkan dengan bagian yang lain sampai semua bagian selesai dicek.
Sesuaikan nomor mesin dengan dokumen
Setelah kesehatan motor dicek dan bisa menilai kondisi keseluruhan, berikutnya adalah menyesuaikan nomor yang ada pada bagian mesin dan rangka dengan yang ada di dokumen. Tentunya nomor tersebut harus sama dengan yang ada di dokumen seperti STNK maupun BPKB. Cara mengeceknya cukup mudah yaitu dengan membersihkan area pada mesin dan rangka maka akan terlihat beberapa digit nomor, lalu samakan dengan yang ada di dokumen.
Lakukan tes mengemudi
Semua calon pembeli berhak untuk melakukan tes mengemudi atau test drive pada motor yang akan dibeli. Ajak pemilik motor untuk lakukan test drive bersama sehingga bisa mengetahui kenyamanan saat mengendarai sepeda motor tersebut. Jika memang ada kendala bisa langsung disampaikan kepada pemilik misalkan saja keadaan lampu yang tidak menyala. Jika terjadi kekurangan, biasanya akan berpengaruh terhadap harga jual.
Dengan beberapa trik di atas, tentunya pembeli harus menghabiskan waktu cukup lama selama pengecekan. Tetapi trik di atas dapat diabaikan jika pembeli tertarik untuk mengikuti lelang motor online karena semua unit yang dilelang akan dicek oleh petugas profesional. Salah satunya di IBID dengan program titip lelang memastikan semua kendaraan lelang akan dicek dan diberi nilai atau grade sebagai acuan untuk penentuan harga, jadi harga jual akan sesuai dengan kondisi sebenarnya. Tertarik ikut lelang? kunjungi situs resmi IBID sekarang.